moneygolddiamond - Ada beberapa metode untuk menentukan jenis serta kekuatan/kadar logam Adi baik berbentuk batangan (Bar) ataupun perhiasan. Disini saya akan berbagi informasi mengenai cara mengetes emas / menguji emas dengan analisis kimia. Analisa kimia suatu metode identifikasi logam adi melalui media kimia serta dengan memperhatikan hasil reaksi kimia yang terjadi. Dalam metode analisa kimia ini diperlukan alat Bantu :
a. Batu Uji
b. Air Uji (cairan kimia)
c. Kertas hisap
permukaan batu tersebut sehingga dapat meninggalkan garis – garis uji yang jelas dan terang. Batu uji ini juga tidak boleh mengandung unsur kapur (kalk) sehingga dapat mempengaruhi reaksi kimia yang terjadi.
Karena itu sebelum dipergunakan batu uji ini harus dalam keadaan benar-benar bersih, tidak boleh ada bekas-bekas garis uji yang tertinggal pada waktu membersihkannya hal ini akan sangat berpengaruh sekali dalam penentuan karatase suatu logam adi.
Terdapat beberapa jenis batu uji ini dengan beragam jenis, kualitas maupun harga. Biasanya kualitas batu uji ini yang bagus memiliki ciri-ciri fisik berwarna hitam pekat, permukaan halus dan licin dengan bentuk permukaan rata serta hampir tidak memiliki pori-pori pada permukaannya.
Contoh beberapa jenis batu uji., kualitas dan harganya........
Batu uji berbentuk lembaran mirip ampelas, contoh.........
Ini lebih praktis karena tinggal buang jika setelah dipakai
Cara membersihkan batu uji dengan air bersih dan batu apung dengan menggosokkan batu apung pada permukaan batu uji berulang – ulang kali sampai bersih (bekas garis uji tidak terlihat).
Tidak dibenarkan membersihkan batu uji memakai air uji (asam nitrat maupun chlorida). Untuk memperoleh permukaan batu uji lebih halus dan licin setelah batu uji selesai dibersihkan dan dikeringkan digosok secara tipis dengan buah kemiri.
Gratis buah kemiri / cairan pembersih batu uji jika beli batu uji nya dari kami
Adapun Air Uji (cairan kimia) sebagai sarana penguji terdiri dari 2 (dua) unsur pokok, yaitu:
a. Asam Nitrat (HNO3), yang tidak boleh tercampur dengan Asam Clorida dan mempunyai Berat Jenis BJ = 1,316
b. Asam Chlorida (HCL) dengan Berat Jenis BJ = 1,15.
Campuran yang terdiri dari 3 (tiga) bagian asam nitrat dan 2 (dua) bagian asam chlorida disebut air uji emas dengan kode A.u.3.2, sedangkan untuk menguji platina adalah air uji dengan kode A.u.1.3 yang terdiri dari 1 (satu) bagian asam nitrat dan 3 (tiga) bagian asam chlorida.
Tetapi sebenarnya ada satu set air uji yang sudah siap pakai, untuk pengujian emas 14 karat, 18 karat, 20 karat, 22 karat, 24 karat.
Harga Satu set Rp..................
Air uji tersebut mudah dipengaruhi oleh udara biasa ataupun oleh sinar matahari (infra merah) langsung menyebabkan air uji lemah sehingga mengurangi tingkat akurasi dalam menentukan kadar / kekuatan logam adi. Oleh karena itu air uji sebaiknya disimpan ditempat gelap atau dalam botol berwarna (coklat, biru dsb) sehingga pengaruh sinar matahari dapat berkurang.
Air uji kami tertutup botol berwarna gelap (bisa coklat, biru tua, dll)
Selain itu air uji sebaiknya harus diganti minimal 1 (satu) kali dalam sebulan untuk mendapatkan tingkat akurasi dalam pengujian logam adi.
Jadwal penggantian air uji sebulan sekali
Air uji sebaiknya tidak diletakkan /disimpan berdekatan dengan barang yang terbuat dari logam, misalnya jarum uji emas /perak, kikir,timbangan yang dapat berakibat benda-benda tersebut akan berkarat termakan oleh uap air uji tersebut.
Air uji kami model botolnya anti tumpah anti tetes, dan tersimpan dalam wadah yang kedap uap, sehingga tidak akan keluar uap dari air uji yang bisa mempengaruhi perhiasan anda
Identifikasi Kadar /Kekuatan Emas
a. Buatlah garis uji barang pada batu uji
b. Pertama tetesi garis uji tadi dengan asam nitrat (HNO3)
c. Bilamana garis uji tadi dengan asam nitrat dapat disimpulkan :
Untuk emas merah (MM) berkekuatan/kadar 16 karat ke bawah
Untuk emas kuning (MK) berkekuatan/kadar 14 karat ke bawah
Untuk emas putih (MP) berkekuatan/kadar 14 karat.
Air uji kami juga terbagi untuk pengujian emas sekian....... karat dan jenis campurannya (tembaga, perak, timah sari, kuningan sari, nikel dsb)
Perlu diperhatikan logam yang termakan pada reaksi di atas tadi oleh asam nitrat adalah logam campurannya ( tembaga, perak, timah sari dan nikel) sehingga pada kadar emas dengan kekuatan rendah berbanding reaksi kimia pada tembaga akan kelihatan hampir sama sehingga diperlukan tingkat kehati-hatian dan pengalaman dalam pengujian.
Keakuratan pengujian emas dapat dibantu juga oleh media pembanding yaitu jarum uji emas.
Sedia juga jarum uji emas, untuk pendekatan keakurasian kadar emas
Reaksi yang sebenarnya perlu diperhatikan di sini adalah cepat atau lambatnya logam campuran dimakan oleh asam nitrat, semakin cepat dimakan berarti rendah kekuatannya, sebaliknya semakin lambat dimakan semakin tinggi kekuatan kadarnya.
Sedia kertas penghisap, harga kertas....
Reaksi lain yang perlu diperhatikan dilihat bekas reaksi pada batu uji setelah dikeringkan dengan kertas penghisap, semakin merah/tebal bekas yang tertinggal semakin tinggi kadarnya, sebaliknya kurang merah/tipis bekas tertinggal semakin rendah kadarnya.
d. Bilamana garis uji yang ditetesi asam nitrat tidak berubah warna (tidak hilang /bereaksi) dapat berarti logam tersebut :
Untuk emas merah (MM) kadarnya sama /lebih dari 16 karat
Untuk emas kuning (MK) kadarnya sama/Lebih dari 14 karat
Untuk emas putih (MP) kekuatannya 18 karat
e. Langkah selanjutnya tetesilah ditempat lain (pada garis uji tadi dan bukan tempat yang telah ditetesi asam nitrat) dengan air uji A.u.3.2, dengan air uji ini yang bereaksi adalah emasnya dengan chloor yang terlepas. Cara kerja kimia juga memperhatikan cepat lambat reaksi yang terjadi serta bekas yang tersisa.
Bilamana ada keraguan jarum jam uji emas akan membantu dalam hal pendekatan keakurasian kadar emas.
TABEL KADAR /KEKUATAN EMAS
STANDAR AMERIKA KARAT
|
STANDAR EROPA PER-RIBUAN
|
KADAR EMAS PROSENTASE
|
24
|
0,999
|
99,99 %
|
23
|
0,958
|
95,83%
|
22
|
0,916
|
91,66%
|
21
|
0,875
|
87,50%
|
20
|
0,833
|
83,33%
|
19
|
0,792
|
79,16%
|
18
|
0,750
|
75,00%
|
17
|
0,708
|
70,83%
|
16
|
0,666
|
66,66%
|
15
|
0,625
|
62,50%
|
14
|
0,583
|
58,33%
|
13
|
0,541
|
54,16%
|
12
|
0,500
|
50,00%
|
11
|
0,458
|
45,83%
|
10
|
0,416
|
41,60%
|
9
|
0,375
|
37,50%
|
8
|
0,333
|
33,33%
|
7
|
0,291
|
29,16%
|
6
|
0,250
|
25,00%
|
5
|
0,208
|
20,83%
|
4
|
0,166
|
16,66%
|
3
|
0,125
|
12,50%
|
2
|
0,083
|
8,30%
|
1
|
0,041
|
4,16%
|
Keterangan
:
Kadar /kekuatan emas di bawah 6 karat disebut swasa.
Written / Post by : MasBuddy
Labels/Categories : Belajar Tentang Emas, jual beli emas, Investasi Emas, Jual Beli Emas, emas batangan, emas perhiasan, Cerita Dibalik Emas Anda
-->
2 comments:
Di mana membeli jarum uji emas,bersetifikat Antam dan berapa harganya????
Dealer Nissan Bandung
Daihatsu Bandung
Tunas Daihatsu A Yani Bandung
Toyota Cianjur
Post a Comment